Tips Mempersiapkan Anak Dalam Memelihara Hewan

Setiap kali anak Anda melihat seekor anjing atau kucing, apakah dia mulai meminta Anda dengan suaranya yang manis seperti, “Mommy, bolehkah kita punya hewan peliharaan?”. Nah, mendapatkan hewan peliharaan sangatlah mudah, tetapi menjaga dan merawat hewan peliharaan setiap saat adalah hal yang membutuhkan banyak waktu, kesabaran dan tanggung jawab. Apakah anak Anda siap untuk melakukan itu? Jika tidak, bagaimana Anda dapat memastikan bahwa anak Anda siap untuk memiliki hewan peliharaan? Berikut adalah beberapa tips tentang cara untuk mempersiapkan anak dalam memelihara hewan peliharaan yang mereka inginkan.

1. Ajarkan pada anak betapa pentingnya untuk merawat hewan peliharaan

Kadang-kadang anak-anak ingin hewan peliharaan seperti mereka menginginkan beberapa mainan. Mereka tampaknya tidak memahami perbedaannya. Pastikan Anda mengajarkan pada mereka bahwa mainan dapat dibiarkan sendiri dan tidak diurus, tapi itu tidak sama dengan hewan peliharaan. Seekor hewan peliharaan adalah makhluk hidup yang membutuhkan makanan yang tepat, nutrisi dan perawatan secara berkala; jika ini gagal dilakukan, maka ia akan mati.

2. Pastikan bahwa anak Anda mengerti tanggung jawabnya

Jika anak Anda bersikeras bahwa ia ingin hewan peliharaan untuk dirinya sendiri, pastikan bahwa ia mengerti tanggung jawab yang menyertai hewan peliharaan. Sebagai contoh jika Anda memelihara anjing, katakan padanya bagaimana anjing peliharaan tersebut perlu diajak berjalan-jalan, diberi makan, olahraga dan selalu ditemani agar memiliki hidup yang sehat. Pastikan bahwa anak Anda mengerti bagaimana dia harus melakukan perannya dalam mengurus hewan peliharaan mereka sendiri.

3. Pastikan anak Anda secara medis siap untuk memiliki hewan peliharaan

Ini termasuk berbicara dengan dokter anak Anda dan memastikan anak Anda tidak alergi terhadap hewan peliharaan. Juga beberapa jenis hewan peliharaan yang tidak dianjurkan untuk anak-anak yang sangat kecil seperti reptil, dan lain-lain. Semua hal ini perlu dibicarakan dengan dokter anak atau dokter umum.

4. Ajarkan anak-anak Anda tentang konsep hidup dan mati

Hal ini sangat penting karena anak mungkin akan menderita trauma dalam kasus cedera mendadak/kematian dari hewan peliharaan yang mereka miliki. Banyak anak yang merasa sangat sedih ketika hewan peliharaan mereka mati, sangat penting untuk mengajarkan konsep hidup dan mati kepada anak mengenai hal ini.

5. Beri dia beberapa pengalaman ‘memelihara’ sebelum benar-benar mendapatkan hewan peliharaannya sendiri

Jika di antara teman-teman atau keluarga Anda ada yang memiliki hewan peliharaan yang berencana untuk Anda dapatkan, pastikan bahwa anak Anda menghabiskan waktu dengan hewan peliharaan itu. Tanyakan pada teman atau keluarga apakah mereka bisa mengizinkan hewan peliharaan dan anak Anda untuk menghabiskan waktu bersama-sama dan Anda dapat memonitor bagaimana anak bertindak dan berperilaku. Ini akan memberi Anda ide yang adil tentang kesiapan anak Anda dalam memelihara hewan peliharaan.

Ingat bahwa Anda harus tetap menanamkan pada anak Anda bahwa hewan peliharaan juga merupakan bagian dari anggota keluarga Anda. Anak Anda harus benar-benar memahami setiap tanggung jawab mereka sehingga mereka tidak akan menyia-nyiakan hewan peliharaan mereka sendiri serta memahami betapa berharganya setiap makhluk hidup yang menjadi hewan peliharaan. Apakah Anda memiliki tips lainnya untuk membuat anak Anda siap memiliki hewan peliharaan? Silahkan berbagi pendapat Anda di kolom komentar!

Sumber: Magforwomen

Semoga informasi ini berguna. “Share if you think its great information & Like our FB Page”